Juni 24, 2009 Oleh Heryan Tony 6

Menghindari Penipuan Lewat ATM

Kasus penipuan lewat ATM seringkali terjadi. Baru-baru ini dialami oleh warga Bengkulu seperti yang dilaporkan oleh Rakyat Bengkulu (23/6/2009). Banyak kerugian yang dialami oleh pengguna kartu ATM akibat penipuan ini. Namun, hari demi hari masalah ini masih saja terjadi. Bercermin dari masalah ini, ada baiknya pihak Bank untuk wajib memberikan penjelasan secara lisan kepada setiap nasabah pengguna kartu ATM untuk menghindari masalah ini. Karena masih kurangnya pengertian nasabah dalam menghadapi masalah yang mungkin dihadapi ke depannya.

Berbagai kasus penipuan lewat mesin ATM ini yang sering terdengar adalah berawal dari kartu ATM tertelan atau tersedot oleh mesin ATM. Kemudian si pengguna kartu ATM langsung menghubungi nomor yang tertera pada mesin ATM atau di dinding ruang ATM, baik berupa stiker atau selebaran, bahkan nomor Call Center yang diberikan oleh seseorang yang pura-pura menolong si korban. Selanjutnya, si korban menghubungi Call Center dan memberitahukan bahwa kartu ATMnya telah tersedot oleh mesin ATM, dan bodohnya si korban dengan jujur memberikan nomor PIN kartu ATM. Padahal nomor PIN hanya boleh diketahui oleh si Pemilik Kartu, dan tidak ada petugas Bank yang menanyakan nomor PIN. Karena pihak bank sendiri sudah mengetahui data-data yang dimiliki oleh nasabahnya.

Tips untuk menghindari penipuan lewat ATM:

  • Pihak Bank wajib memberikan penjelasan baik lisan maupun tulisan kepada nasabahnya mengenai penipuan yang sering terjadi di mesin ATM.

  • Pemilik kartu harus menjaga kartunya sebaik mungkin, dan jangan memberitahukan nomor PIN kartu kepada siapapun termasuk petugas Bank.

  • Jangan mencatat PIN pada meja, kertas yang dapat diketahui oleh orang lain.

  • Silakan ganti nomor PIN secara berkala, agar lebih aman.

  • Nasabah atau pemilik kartu ATM Wajib menyimpan atau mengingat nomor Call Center dari Bank bersangkutan. Pastikan nomor yang tercatat di ponsel benar-benar nomor Call Center, dan jangan mudah percaya dengan nomor yang diberikan oleh orang lain. Kadang nomor yang digunakan oleh penipu sangat mirip dengan nomor asli. Ingat, jangan percaya dengan nomor yang ditempel di ruang mesin ATM.

  • Jangan memberikan nomor PIN jika petugas Bank meminta nomor PIN di saat kartu ATM tertelan, kemungkinan Anda menghubungi nomor yang salah. Dan nomor PIN hanya Anda yang tahu, dan pihak Bank tidak akan meminta nomor PIN.

  • Segera menghubungi Call Center jika kartunya tertelan mesin ATM, pastikan nomor sudah benar. Dan jangan percaya dengan nomor yang ditempel di ruangan mesin ATM.

  • Jika kartu ATM nyangkut, jangan dipaksa untuk dimasukkan. Kemungkinan sudah digunakan oleh pencuri agar nantinya kartu tidak dapat keluar kembali dan seolah-olah tertelan masuk. Pergilah ke mesin ATM yang lain. Jika kartu sudah tersangkut atau tertelan, hubungi Call Center. Ingat nomornya harus benar.

  • Sebaiknya pergi ke mesin ATM jangan sendirian, paling tidak ditemani oleh satu orang untuk berjaga-jaga di luar. Dan hindari di tempat yang sepi apa lagi sudah larut malam, jika terpaksa jangan pergi sendirian.

  • Hindari menggunakan ATM yang terlalu ramai.

  • Jaga kartu Anda sebaik mungkin, jangan sampai dicuri oleh orang lain. Jika hilang segera laporkan ke pihak Bank.

  • Pastikan tidak ada kamera yang dipasang, sebaiknya pada waktu menekan PIN ditutup dengan tangan sebelahnya agar tidak kelihatan.

  • Sebelum melangkah pergi, pastikan kartu tidak ketinggalan di ruang ATM.

Demikianlah, semoga kita tetap terhindar dari berbagai kejahatan. Semoga bermanfaat.