Mei 2, 2009 Oleh Heryan Tony 25

Tips Mengatasi Orang Pingsan

Ketika sedang santai, sibuk, di rumah atau di perjalanan kadang kala kita menemukan ada orang pingsan, entah itu teman, pacar, atau orang lain. Tindakan apa yang mesti kita lakukan untuk menolong orang tersebut agar ia bisa sadar kembali? Pingsan adalah keadaan hilangnya kesadaran seseorang selama waktu tertentu, dengan tanda-tanda vital (vital signs) normal atau abnormal. Sebelumnya kita perlu tahu terlebih dahulu, bahwa pingsan disebabkan oleh banyak faktor. Pingsan juga dapat berakibat fatal bagi diri orang tersebut.

Pingsan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain: gangguan jantung, suhu yang ekstrim (terlalu panas, terlalu dingin), kelaparan, kelelahan, karena penyakit tertentu seperti: Diabetes Mellitus atau kencing manis (koma diabetikum), penyakit hati (koma hepatikum), kekurangan cairan (dehidrasi), kecelakaan, dll. Keadaan pingsan yang berat memerlukan pertolongan yang segera agar kelangsungan hidup dapat diselamatkan. Terutama pingsan pada keadaan sakit berat, atau kecelakaan yang fatal.

Untuk keadaan pingsan yang tidak terlalu berat, seperti karena takut, akibat menahan sakit, kelaparan, kelelahan. Mungkin keadaan ini dapat diatasi dengan segera, tanpa membutuhkan tindakan invasif. Penatalaksanan secara umum untuk penderita pingsan adalah dengan membaringkan penderita pada posisi telentang, baik dengan kepala lebih rendah atau pun kepala lebih tinggi dari badan sesuai dengan tanda (sign) yang terdapat pada penderita. Bila keadaan muka penderita merah, sebaiknya posisi kepala lebih tinggi, atau disandarkan. Namun bila keadaan muka penderita lebih pucat, sebaiknya kepala lebih rendah dari pada anggota badan, longgarkan pakaian penderita, bila akibat suhu yang terlalu dingin berikan penderita selimut. Selanjutnya, bawa penderita ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan segera (cito).

Beberapa tindakan yang mesti kita lakukan, bila kita menemukan seseorang yang mengalami pingsan, yang disebabkan oleh bukan penyakit atau kecelakaan yang fatal. Setelah penderita dibaringkan, maka tindakan kita adalah:

  • Berikan rangsangan pada penderita dengan memberikan aroma yang menyengat pada daerah sekitar lubang hidung, tujuannya adalah untuk memberikan rangsangan pada syaraf otak agar kesadaran dapat pulih kembali. Rangsangan bau ini dapat menggunakan kapas alkohol (kapas yang dicampur atau ditetesi dengan alkohol, misalnya: Alkohol 70%). Jika alkohol tidak tersedia, dapat menggunakan bawang putih. Namun, bila semua itu tidak ada, kaos kaki yang kotor dan bau pun dapat digunakan ๐Ÿ™‚ (Tips ini memang aneh, tapi mungkin dapat memulihkan kesadaran penderita yang pingsan) apa lagi jika diberikan pada orang yang pingsan karena histeris dan pura-pura pingsan.
  • Jika penderita mulai sadar, sebaiknya diberikan minum air teh hangat dicampur gula atau cukup air gula. Tujuannya adalah, jika penderita pingsan akibat kelelahan, atau kelaparan, pemberian air gula akan meningkatkan glukosa penderita yang sangat dibutuhkan oleh otak untuk memproduksi energi. Pingsan akibat kelaparan biasanya ditandai dengan berkeringat, wajah nampak pucat, dan anggota badan terasa dingin.
  • Namun, bila keadaan pingsan disebakan oleh keadaan emosional yang berlebihan seperti takut. Setelah kesadaran pulih, biasanya kondisi badan dapat kembali normal.

Demikianlah, sedikit tips mengatasi orang pingsan. Tips ini saya rangkum dari pengalaman pribadi, dan berbagai sumber.

Semoga, bermanfaat.